Dalam menetapkan Kebijakan Mutu, Organisasi harus sesuai dengan visi dan misi organisasi dan memperhatikan Konteks organisasi yang berisi Isu-Isu baik dari internal maupun Eksternal. Serta memahami kebutuhan dan harapan pihak yang berkepentingan
Seluruh bagian Organisasi harus menerapkan manajemen resiko/antisipasi dalam melaksanakan setiap aktivitas agar sasaran mutu/target/Quality objektive tercapai dan tidak terjadi permasalahan yang mengganggu kinerja organisasi.
Menggantikan persyaratan dokumen dan rekaman (memperluas konsep dokumentasi) semua data-data yang ada bisa dijadikan dokumen
ISO 14001 adalah suatu standar dalam system manajemen lingkungan. Suatu Organisasi yang memiliki sertifikat ISO 14001 dapat mengelola dampak lingkungan dari kegiatannya dan memungkinkan untuk mengembangkan dan melaksanakan kebijakan dan tujuan yang memperhatikan persyaratan hokum dan informasi tentang aspek lingkungan. Adapaun... Selengkapnya
ISO merupakan sebuah organisasi internasional yang mengurusi masalah standarisasi yang dijadikan sebagai patokan di seluruh dunia. Organisasi ini pertama kali didirikan di Swiss dan telah banyak mengeluarkan berbagai keputusan terkait dengan standarisasi yang digunakan oleh seluruh masyarakat dunia. Dalam membuat... Selengkapnya
Tahapan pelaksanaan kegiatan konsultasi adalah : 1. Kegiatan Diagnostic Assessment atau Gap Analysis Tujuan kegiatan adalah untuk mendapatkan gambaran awal mengenai proses bisnis, penerapan sistem manajemen dan ketersediaan dokumen disesuaikan dengan persyaratan Standar ISO 9001; ISO 14001; OHSAS 18001. Selain... Selengkapnya
Belum ada Komentar untuk Konsep perubahan ISO 9001 : 2008 menjadi ISO 9001 : 2015
Notice: Undefined variable: aria_req in /home/konsultaniso/public_html/wp-content/themes/bizniz1.0/comments.php on line 36
Notice: Undefined variable: aria_req in /home/konsultaniso/public_html/wp-content/themes/bizniz1.0/comments.php on line 44